110 Posko Pengungsian Korban Gempa Cianjur Tersebar di 15 Kecamatan
loading...
Pendongeng asal Indramayu, Samsudin bersama relawan dari JMI Peduli menghibur anak-anak korban gempa di Desa Sarampad, Kecamatan Cugeneng, Kabupaten Cianjur, Kamis (24/11/2022). FOTO/KONTRIBUTOR MPI
A
A
A
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan dan Bencana ( BNPB ) mengidentifikasi titik posko pengungsian warga terdampak gempa Cianjur, Jawa Barat. Hingga saat ini sudah berdiri 110 posko pengungsian di 15 kecamatan di Kabupaten Cianjur.
"Hasil survei kita sudah berhasil mencatat sebanyak 110 titik yang terbagi di 15 kecamatan, baik pengungsian besar maupun kecil," kata Kepala BNPB Suharyanto kepada wartawan, Jumat (25/11/2022).
Menurut Suharyanto, kondisi ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi aparat yang bertugas dalam melakukan pendistribusian bantuan kepada warga terdampak. "Sehingga membutuhkan strategi, kekuatan yang ekstra untuk melakukan distribusi bantuan logistik," ujarnya.
Sebelumnya, BNPB mencatat total korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur, Jawa Barat hingga Jumat (25/11/2022), sebanyak 310 orang. "Yang jumlah meninggal sampai saat ini menjadi 310 orang, dan yang masih belum diketemukan adalah 24 orang," kata Suharyanto.
"Hasil survei kita sudah berhasil mencatat sebanyak 110 titik yang terbagi di 15 kecamatan, baik pengungsian besar maupun kecil," kata Kepala BNPB Suharyanto kepada wartawan, Jumat (25/11/2022).
Menurut Suharyanto, kondisi ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi aparat yang bertugas dalam melakukan pendistribusian bantuan kepada warga terdampak. "Sehingga membutuhkan strategi, kekuatan yang ekstra untuk melakukan distribusi bantuan logistik," ujarnya.
Sebelumnya, BNPB mencatat total korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur, Jawa Barat hingga Jumat (25/11/2022), sebanyak 310 orang. "Yang jumlah meninggal sampai saat ini menjadi 310 orang, dan yang masih belum diketemukan adalah 24 orang," kata Suharyanto.
(abd)
Explore More